Weekly Market Update periode 6 - 10 November 2017

Ulasan Ekonomi

  • BPS akhirnya merilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia Q3 2017 sebesar 5.06%(yoy) lebih tinggi dibandingkan triwulan pertama dan kedua yang masing-masing tumbuh sebesar 5.01%(yoy) vs rata-rata analis sebesar 5,19%(yoy). Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh komponen ekspor barang dan jasa sebesar 17,27%. Sedangkan pemerintah sendiri mengakui daya beli kelas bawah melemah, pertumbuhan ekonomi diprediksi hanya capai 5.1% tahun ini.
    Penerimaan pajak baru mencapai Rp 858 triliun atau 66.8% dari target. Defisit anggaran mencapai 2.02% pada triwulan ketiga 2017.  
    Bankir pasang target konservatif. Pertumbuhan kredit diproyeksi 9%-11% di tahun 2018 oleh BI.
    Cadangan devisa Oktober tergerus US 2,9 miliar menjadi US126,5 miliar.Digunakan untuk stabilitas nilai tukar serta untuk membayar utang pemerintah.
  • .... Selengkapnya